RITSS : Rumah Inovasi Tempe Sekar Sari

Siapa yang tak kenal dengan tempe? tempe merupakan makanan khas Indonesia yang menjadi hidangan tinggi nutrisi. Tenyata, tempe ini sudah ada inovasinya loh!. Yuk simak pembahasan tentang Rumah Inovasi Tempe Sekar Sari

Apa Itu RITSS?

RITSS atau Rumah Inovasi Tempe Sekar Sari  merupakan laboratorium dan sekaligus tempat produksi produk fermentasi. Produk fermentasinya yakni tempe, soygurt dan produk berbasis kedelai yaitu susu kedelai, tahu dan produk olahan kedelai lainnya. RITSS berkontribusi untuk membantu mewujudkan pembuatan tahu dan tempe higienis. Dalam hal ini syarat sanitasi mulai dari tempat pengolahan di RITSS yang sudah memenuhi persyaratan tempat produksi dari BPOM Jateng. Proses pengolahannya pun memenuhi syarat produksi bersih atau GHP (Good Hygienic Practices).

Simak Juga Podcast tentang RITSS berikut ini:

https://youtu.be/l784X1WpdyY

Apa Saja Produk di RITSS?

Produk kedelai yang dihasilkan oleh RITSS ini sangat bervariasi loh!. Dengan memperhatikan sisi higenisitas, RITSS telah menghasilkan produk olahan kedelai generasi pertama, kedua, dan ketiga. Bentuknya yaitu tahu sutera, tahu susu, tahu tempe ekonomis, kripik tempe, tempe kelor, tempe bacem, tempe beku, tepung tempe, bubuk tempe, tempe kersen, cetakan tempe, yogurt tempe (soy-gurt), susu kedelai, kedelai sangrai, tempe rendang, tempe bumbu kuning. Sangat menarik bukan?. Nah untuk lebih jelasnya, nantikan artikel selanjutnya tentang produk generasi olahan kedelai RITSS ini ya!

Berikut merupakan beberapa gambar produk dari RITSS

Kegiatan di RITSS

Rumah Inovasi Tempe Sekar Sari ini juga ikut andil dalam program di perguruan tinggi loh!. Salah satunya adalah program MBKM Universitas Negeri Semarang. Pada pelaksanaan Riset Kedaireka Matching Fund (MF) yang berjudul Modernisasi Teknologi dan Digitalisasi Produksi Olahan Kedelai di Jawa Tengah; RITSS terlibat mahasiswa MBKM bidang Biologi yang bekerja di RITSS. Dalam kegiatan MF ini dominasi ada pada pengadaan ketel uap untuk lima UMKM tahu/tempe di Jawa Tengah, untuk itu selain mahasiswa Biologi maka kontribusi yang penting adalah dari mahasiswa MBKM dari Teknik Mesin, Pendidikan Teknik Mesin, Ilkom atau Ilmu Komputer dan Ekonomi Pembangunan. Kelima jurusan tadi memiliki tugas masing-masing sesuai bidang mereka. Misalnya saja mahasiswa Teknik Mesin dan Pendidikan Teknik Mesin bertugas dalam hal alat produksi yaitu ketel uap yang juga diserahkan di beberapa UMKM olahan kedelai di daerah Salatiga dan sekitarnya. Kemudian mahasiswa Ekonomi Pembangunan bertugas dalam hal pemasaran produk dan juga sebagai pendamping. Mahasiswa Ilkom mengelola website kopti dan Mahasiswa Biologi berperan dalam pengolahan kedelai yang sesuai dengan prinsip higenisitas. Selain itu, terdapat kegiatan yang dilakukan bersama-sama misalnya kegiatan Zoominar : Pengembangan Produk Makanan Berbasis Komoditas Kedelai dan Kacang-kaacangan di UMKM Jawa Tengah di mana mahasiswa Biologi sebagai pemapar materi dan juga mengikuti pameran yang diadakan di Kota Lama Semarang.

Nah itu tadi pembahasan tentang RITSS, semoga dapat bermanfaat ya!

Tags: MBKM, olahan kedelai, rumah inovasi tempe, tempe inovasi, Universitas Negeri Semarang